Sabtu, 22 November 2008

19 HADIST RASULULLAH MENGENAI WANITA

SEMBILAN BELAS HADITH RASULLULLAH S.A.W MENGENAI WANITA

1. Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki kerana sifatpenyayangnya yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepadaRasulullah s.a.w. akan hal tersebut, jawab Baginda s.a.w., "Ibu lebihpenyayang daripada bapa dan doa orang yang penyayang tidak akansia-sia".
2. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, makaberistighfarlah para malaikat untuknya. Allah s.w.t. mencatatkanbaginya setiap hari dengan 1,000 kebajikan dan menghapuskan darinya1,000 kejahatan.
3. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allahs.w.t. mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allahs.w.t.
4. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia daridosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.
5. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiapsatu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.
6. Apabila semalaman ibu tidak tidur dan memelihara anaknya yangsakit, maka Allah s.w.t. memberinya pahala seperti memerdekakan 70hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah s.w.t.
7. Barangsiapa yang menggembirakan anak perempuannya, darjatnyaseumpama orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah s.w.t. danorang yang takutkan Allah s.w.t., akan diharamkan api neraka ke atastubuhnya.
8. Barangsiapa membawa hadiah, (barang makanan dari pasar ke rumahlalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah).Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Makabarangsiapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah diamemerdekakan anak Nabi Ismail.
9. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, makaAllah s.w.t. memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu daripadasuaminya (10,000 tahun).
10. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan Ramadhan,memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia daripintu syurga mana sahaja yang dikehendaki.
11. Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 1,000 lelakiyang soleh.
12. Aisyah berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah s.a.w, siapakahyang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab Rasulullah s.a.w.,"Suaminya". "Siapa pula berhak terhadap lelaki?" Jawab Rasulullahs.a.w, "Ibunya".
13. Apabila memanggil akan engkau dua orang ibubapamu, maka jawablahpanggilan ibumu dahulu.
14. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung diudara, malaikat di langit, matahari dan bulan semua beristighfarbaginya selama mana dia taat kepada suaminya serta menjaga sembahyangdan puasanya.
15. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutuppintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah darimana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.
16. Syurga itu di bawah tapak kaki ibu.
17. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku(Nabi s.a.w) di dalam syurga.
18. Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudaraperempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan lalu diabersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik merekadengan penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka baginya syurga.
19. Daripada Aisyah r.a. "Barangsiapa yang diuji dengan sesuatudaripada anak-anak perempuan lalu dia berbuat baik kepada mereka, makamereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka."

PAHALA MENAFKAHI KELUARGA

Aaasalaamu'alaikum wr.wb.FYI...
Pahala Menafkahi KeluargaKepada setiap kepala keluarga, perhatikanlah kabar-kabar gembira yang menunjukkan betapa besar nikmat Allah subhanahu wata'aala untukmu! Betapa sempurnanya karunia dan pemberian yang dikaruniakan- Nya atasmu! Dia telah mengaruniaimu keturunan yang dengannya dapat menghiasi kehidupanmu, melapangkan dadamu dan memperbanyak keturunanmu, serta menambah pahalamu kelak di akhirat.!Kerasnya tantangan kehidupan dalam mencari rizki, beratnya beban tanggung jawab yang melelahkan dan debu-debu tanah yang menempel seakan begitu berat, tampak di wajahmu dalam perjuangan (jihad) terbesar dan ibadah paling muliabagimu itu. Karenanya, janganlah bersedih! Itu adalah Sunnatul Hayah (tradisi kehidupan). Di situlah, kamu dicetak dan dengannya kamu diciptakan. Namun bagi orang yang memahami syariat Allah subhanahu wata'aala, maka hal itu menjadi demikian manis dan baik, sementara bagi orang yang menentang syariat-Nya, maka itu menjadi kesengsaraan dan kesia-siaan.Keutamaan Memberi Nafkah KeluargaHanya orang yang jiwa kelelakiannya telah terpatri dalam hatinyalah yang dapat bersedih atas keluh-kesah keluarganya. Dan dalam hal ini, sama saja antara seorang budak dan orang merdeka, seorang Mukmin dan orang kafir. Hanya saja, seorang Mukmin yang tulus menjadikan jalan keluar atas keluh-kesah keluarganya itu sebagai bagian dari ibadah kepada Allah subhanahu wata'aala dan sebagai sarana mencari ganjaran dan pahala dariNya, karena ia mengetahui bahwa Allah subhanahu wata'aala telah menjadikannya pemimpin atas keluarganya dan telah memerinci mengenai hal itu dalam sebuahfirman-Nya melalui lisan Nabi-Nya, Muhammad shallallahu 'alahi wasallam, Setiap kamu adalah pemimpin, dan setiap kamu bertanggung jawab atas orang yang dipimpinnya. Seorang laki-laki (suami) adalah pemimpin bagi keluarga di rumahnya, dan ia bertanggung jawab atas orang yang dipimpinnya itu."(Muttafaqun 'alaih).Allah subhanahu wata'aala juga menjanjikan pahala yang agung baginya dan keutamaan yang besar atas nafkah yang dikeluarkan dan perawatannya bagi anak-anaknya. Dari Sa'd radhiallahu `anhu, bahwa Rasulullah shallallahu alahi wasallam berkata kepadanya,"Sesungguhnya, sebesar apapun nafkah yang engkau keluarkan atas keluargamu, maka engkau diberi pahala (atas hal itu), sekali pun sesuap yang engkau sodorkan ke mulut isterimu." (HR.al-Bukhari)Dalam hadits yang lain, dari Ka'ab bin 'Ujrah radhiallahu `anhu, ia berkata, "Pernah suatu ketika, seorang laki-laki melintas di hadapan Nabi shallallahu 'alahi wasallam, lalu para shahabat beliau melihat betapa keuletan dan semangat orang itu, sehingga membuat mereka kagum, lalu mereka berkata, Wahai Rasulullah, andaikata hal ini termasuk di jalan Allah subhanahu wata aala.?" Maka Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam bersabda, 'Jika ia keluar untuk berusaha menafkahi anak-anaknya yang masih kecil, maka itu termasuk di jalan Allah subhanahu wata'aala. Dan jika ia keluar untukberusaha dengan penuh riya` dan kesombongan, maka itu termasuk di jalan setan." (Shahih al-Jami', 2/8)Dalam salah satu peperangan, pernah Abdullah bin al-Mubarak rahimahullah berkata kepada teman-temannya, "Tahukah kalian suatu amalan yang lebih utama dari apa yang kita lakukan saat ini (berperang). ?" Mereka menjawab, "Kami tidak mengetahui hal itu." Ia berkata, "Aku tahu itu." Mereka mendesak, "Apa itu.?" Ia menjawab, "Laki-laki suci yang memiliki tanggungan keluarga, shalat di malam hari, lalu memandangi anak-anaknya yang sedang tidur dalam keadaan aurat tersingkap, lalu ia menyelimuti dan menutupi mereka dengan pakaiannya. Maka, amalannya itu adalah lebih utama dari kondisi kita ini."Bagi yang menjadi tulang punggung keluarga! Hendaknya bergembira karena dijanjikan surga oleh Rasulullah subhanahu wata'aala, yakni selama kamu berada di dalam Jihad Tarbiyah, saat kamu menanggung bebannya, bersabar ataskeletihan yang dirasakan dan berjuang melawan kesulitan-kesulitan nya! Bila kamu merasa permasalahanmu demikian pelik dan seakan membuat frustasi, maka lihatlah karunia yang diberikan Allah subhanahu wata'aala kepadamu.Ketika itu, pasti kamu akan merasakan kesabaran memenuhi seluruh relung-relung hatimu, menghapus kesedihanmu, dan memantapkan langkahmu untuk menempuh celah-celah Tarbiyah.Ingatlah, terkadang para pesedekah mengeluarkan sedekahnya sekali dalam setahun, atau sekali dalam sebulan. Tapi kamu? Dengan mendidik keluarga dan mereka yang berada di bawah tanggunganmu, kamu adalah pesedekah abadi; dengan harta, jiwa, kasih sayang dan kebapakanmu! Dalam hadits yang diriwayatkan dari al-Miqdam radhiallahu `anhu, ia berkata,"Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam bersabda, "Makanan yang kamu berikan kepada dirimu, maka itu sedekah untukmu; dan makanan yang kamu berikan kepada isterimu, maka itu sedekah untukmu; dan makanan yang kamu berikanuntuk pelayanmu, maka itu sedekah untukmu." (Shahih Ibn Majah, 1739)Janganlah bersedih, lihatlah bagaimana Allah subhanahu wata'aala mengaruniaimu dua kali nikmat:a.. Pertama, Saat Dia menganugerahimu keluarga yang bisa jadi Dia tidak menganugerahkannya kepada orang lain. Dia telah berkenan mengaruniaimu keturunan, namun tidak memberikannya kepada orang lain. Dia berkenan memberikanmu anak, namun tidak memberikannya kepada orang lain. Renungkan apa yang diberikan-Nya kepada Rasul-Nya tentang hal itu, (artinya) "Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka istri-istri dan keturunan..." (QS.ar-Ra'd:38) Nikmat mendapatkan anak merupakan nikmat yang besar, yang wajib disyukuri dan untuk melakukannya dituntut suatu perjuangan. Dan ini baru dalam satu nikmat yang faedahnya tidak terhingga banyaknya.
b.. Kedua, saat Dia menjadikan tanggung jawabmu atas anak-anak dan jihadmu dalam mendidik dan menumbuhkembangkan mereka sebagai salah satu pintu kebaikan bagimu di akhirat kelak, saat dan tempat Dia mengampunimu dan menambahkan pahala bagimu karenanya.Anak Perempuan dan Pahala BesarMasih saja ada wajah-wajah yang kecewa, cemberut, dan murung manakala mengetahui anak yang barusan lahir dari perut isterinya berkelamin perempuan padahal sejak awal, Islam telah mengharamkan kebiasaan mengubur hidup-hidup anak-anak perempuan yang dilakukan pada masa Jahiliah, dan mewajibkan berbuat baik kepada mereka. Hal ini tampak jelas dalam firman Allah subhanahu wata'aala, (artinya) "Dan apabila seseorang dari mereka diberi kabar dengan (kelahiran) anak perempuan, hitamlah (merah padamlah) mukanya, dan dia sangat marah."(QS.an-Nahl: 58),Qatadah berkata, "Ini adalah perangai orang-orang Musyrikin Arab, dan Allah subhanahu wata'aala memberitahukan kepadamu kebusukannya. Adapun seorang Mukmin, maka ia sungguh rela dengan apa yang telah diberikan Allah subhanahu wata'aala kepadanya. Dan apa yang ditakdirkan baginya adalah lebih baik dari diri seseorang. Sungguh, aku tidak tahu, apa itu kebaikannya? Sungguh, betapa banyak bocah perempuan adalah lebih baik bagi keluarganya daripadabocah laki-laki. Bila Allah subhanahu wata'aala memberitakan kepadamu perangai mereka itu (orang-orang Musyrikin), maka hendaklah kamu jauhi dan berhenti darinya. Dulu, salah seorang dari mereka sudi memberi makan anjingnya namun tega mengubur hidup-hidup anak perempuannya."

Orang yang bersedih karena kelahiran bayi perempuannya adalah orang yang tidak memahami bahwa Sang Pemberi anak laki-laki dan perempuan itu adalah Allah subhanahu wata'aala. Dia berfirman, "Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki, Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki.Atau Dia menganugerahkan kedua jenis laki-laki dan perempuan (kepada siapa yang dikehendaki- Nya), dan Dia menjadikan mandul siapa yang Dia dikehendaki. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa." (QS.asy-Syuro: 49-50) Para ulama berkata, "Allah subhanahu wata'aala mengedepankan penyebutan perempuan atas laki-laki untuk memberikan karunia kepadanya (Perempuan). Karenanya, Dia memulai penyebutan diri perempuan sebelum laki-laki."Mengenai betapa besar pahala yang diberikan kepada orangtua yang dianugerahi anak-anak perempuan, simak hadits yang diriwayatkan dari 'Uqbah bin 'Amir al-Juhani radhiallahu `anhu, ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam bersabda, "Siapa saja yang memiliki tiga orang puteri, lalu bersabar, memberi makan, memberi minum dan memberi pakaian mereka dari hartanya, maka mereka kelak akan menjadi penghalang (tameng) baginya dari sentuhan api neraka." (Shahih al-Jami':534) Dalam hadits lain yang mirip dengan itu disebutkan, bahwa bukan hanya bagi yang memiliki tiga orang anak perempuan, bahkan seorang anak perempuan pun, bilamana ia memberikan tempat tinggal, mengasihi dan menanggung mereka, maka dipastikan ia masuk surga. (HR.Ahmad)Berbahagialah karena mendapatkan rizki berupa anak-anak, yang merupakan kebaikan-kebaikan bagimu kelak setelah meninggalkan dunia yang fana ini. Bila kamu memberikan pendidikan yang baik kepada mereka, niscaya mereka akanmenjadi anak-anak yang shalih lagi beriman. Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam bersabda, "Bila manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali dari tiga hal: Sedekah jariyah, Ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang berdoa untuknya." (HR. Muslim). Semoga kita tidak menyia-nyiakan peluang yang teramat berharga ini.(SUMBER: "Ila Shahib al-'Iyal", Divisi Ilmiah Pada Penerbit Dar Ibn Khuzaimah, Riyadh), Abu Shofiyyah )http://erwin-arianto.blogspot.com/2008/06/pahala-menafkahi-keluarga.html

TERJEBAK DI REL KERETA API

Bunyikan klakson kuat-kuat September 17, 2008 oleh annekepriskila
Bunyikan klakson kuat-kuat saat mesin kendaraan mati di atas rel KA Semoga bermanfaat bagi yang membacanya… Tadi pagi saat berangkat kerja seperti biasa jam 9 ke arah roxy lewatkolong jembatan yang baru saya melewati rel kereta api. Eh… saat melintas, sudah mau melintas rel tepatnya, terdengar bunyi tut tut tut tut tut…..Ternyata ada kereta api mau lewat. Saya tengok ke kanan, kereta sudah kelihatan, walaupun masih jauh. Petugasnya terlambat membunyikan sirene.Berdasarkan pengalaman, saya refleks bunyikan klakson, kebetulan di depan tidak ada mobil..Di dalam mobil saya santai aja dan berusaha tenang. Supaya mesin tidak mati, saya bunyikan klakson terus. Eh…tiba-tiba tape mobil saya menyala.Saya kaget, kog bisa ya nyala sendiri???? Saya teringat kejadian 2 tahun lalu, saat om dan tante saya terjebak di atas rel kereta api. Mobil mereka tiba-tiba berhenti mendadak, tidak bisa dihidupkan. Mereka panik dan refleks aja tekan klakson mobil berkali-kali dan waktu om saya starter lagi eh… mesin mobil hidup lagi dan saat itu kereta api udah benar-benar mendekat, semua orang di sekitar sudah pada berteriak, "keluar…keluar" . Akhirnya selamat… Saya pernah baca buku ternyata rel kereta api dapat menghantarkan listrik dan magnet yang membuat mesin mobil atau sepeda motor bisa mati mendadak. Akan tetapi itu bisa diatasi dengan bunyi yang tinggi seperti klakson dan ternyata memang berhasil memutuskan rangkaian listrik dan medan magnet di sekitarnya.
tolong sebarkan info ini semoga bermanfaat,...

PERTOLONGAN PERTAMA PADA STROKE

Pertolongan Pertama Pada Penderita Stroke
( Dengan cara mengeluarkan darah pada setiap ujung jari tangan dan ujung daun telinga ) Ada satu cara terbaik untuk memberikan pertolongan pertama kepada orang yang mendapat serangan STROKE. Cara ini selain dapat menyelamatkan nyawa si penderita , juga tidak menimbulkan efek sampingan apapun. Pertolongan pertama ini dijamin merupakan pertolongan GAWAT DADURAT yang dapat berhasil 100%.Sebagaimana diketahui , orang yang mendapat serangan STROKE , seluruh darah di tubuh akan mengalir sangat kencang menuju pembuluh darah di otak. Apabila kegiatan pertolongan diberikan terlambat sedikit saja , maka pembuluh darah pada otak tidak akan kuat menahan aliran darah yang mengalir dengan deras dan akan segera pecah sedikit demi sedikit. Dalam menghadapi keadaan demikian jangan sampai panik tetapi harus tetap tenang. Si penderita harus tetap berada di tempat semula dimana ia terjatuh ( Mis : di kamar mandi, kamar tidur, atau dimana saja )
JANGAN DIPINDAHKAN !!!! Sebab dengan memindahkan si penderita dari tempat semula akan mempercepat perpecahan pembuluh darah di otak. Penderita harus di bantu mengambil posisi duduk yang baik agar tidak terjatuh lagi , dan pada saat itu pengeluaran darah dapat dilakukan. Untuk yang terbaik menggunakan JARUM SUNTIK , namun apabila tidak ada , maka JARUM JAHIT / JARUM PENTUL / PENITI dapat dipakai ~ dengan terlebih dahulu di-steril-kan dulu dengan cara di bakar diatas api ~ Setelah jarum steril, segera lakukan PENUSUKAN pada 10 UJUNG JARI TANGAN. Titik penusukan kira-kira 1 cm dari ujung kuku. Setiap jari cukup di tusuk 1 KALI SAJA dengan harapan setiap jari mengeluarkan tetes darah. Pengeluaran darah juga dapat dibantu dengan cara di PENCET apabila darah ternyata tidak keluar dari ujung jari. Dalam jangka waktu kira-kira 10 menit , si penderita akan segera sadar kembali. Bila mulut si penderita tampak Mencong / Tidak normal ,
maka KEDUA DAUN TELINGA si penderita HARUS DITARIK ? TARIK sampai berwarna kemerah-merahan. Setelah itu lakukanlah 2 KALI PENUSUKAN pada masing-masing UJUNG BAWAH TELINGA sehingga darah keluar sebanyak 2 tetes dari setiap ujung daun telinga. Dengan demikian dalam beberapa menit bentuk mulut si penderita akan kembali normal. Setelah keadaan si penderita pulih dan tidak ada kelainan yang berarti, maka segera bawa si penderita dengan hati-hati ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut. Sebagai salah satu cara beramal bakti, sebaiknya e-mail ini di-sebarluas- kan kepada teman-teman, keluarga dan relasi-relasi serta masyarkat luas, sebab serangan stroke ini dapat terjadi pada siapa saja dan dimana saja.
Semoga bermanfaat,...amin

Jembatan AMPERA


Ampera Palembang

Semangka Kotak


Ne dia semangkan kota bagus ya,..jadi pengin buat adane di Jepang coba ada petani semangka di Indonesia yang kreatif bikin juga pasti laku keras...












MY fRIEND'S

www.quranexplorer.com

Quran Explorer - Interactive Audio Recitations & Translations